Oleh: Abdullah Saleh Hadrami
SAYA BELAJAR, bahwa kehidupan ini bermakna dan masing-masing orang akan mendapatkan balasan setimpal dengan perbuatannya..
SAYA BELAJAR, bahwa sebaik-baik hidup adalah hidup di bawah naungan Al-Qur’an dengan aqidah yang benar dan tauhid yang lurus..
SAYA BELAJAR, bahwa ilmu tidak akan bermanfaat kecuali apabila dibarengi pengamalan, dan pengamalan tiada arti tanpa disertai keikhlasan..
SAYA BELAJAR, bahwa kedzaliman adalah kegelapan dan setiap orang dzalim pasti menyesal merasakan akibat perbuatannya..
SAYA BELAJAR, bahwa dalam hidup ini saya harus selalu optimis dengan mengharap pertolonganNya dan tidak akan pernah putus asa dari rahmatNya..
SAYA BELAJAR, bahwa tidak ada yang sulit bagi orang yang bertakwa karena Allah selalu memberi jalan keluar kepadanya dan memudahkan semua yang sulit..
SAYA BELAJAR, bahwa saya harus melihat orang yang di bawah saya dalam urusan duniawi agar saya selalu mensyukuri nikmatNya ..
SAYA BELAJAR, bahwa kehidupan ini adalah ringan, mudah dan sederhana bagi orang yang mengetahui kebenaran..
SAYA BELAJAR, bahwa saya tidak pernah meremehkan apapun walau tampak kecil, remeh dan sederhana..
SAYA BELAJAR, bahwa saya harus berprasangka baik kepada orang mukmin terutama orang-orang yang saya cintai dan bahwa orang yang berprasangka buruk kepada orang mukmin adalah dikarenakan keburukan itu ada pada dirinya lalu dia menyangka orang lain seperti itu..
SAYA BELAJAR, bahwa orang yang paling berharga bagi saya adalah orang yang mau berterus terang menegur dan mengingatkan saya..
SAYA BELAJAR, bahwa kesuksesan tidak mungkin saya dapatkan dengan bersantai tanpa adanya kesungguhan dan keseriusan..
SAYA BELAJAR, bahwa kebenaran pasti menang dan kebatilan pasti kalah..
SAYA BELAJAR, bahwa gangguan dalam kehidupan pasti ada, tapi saya tidak boleh menyerah karenanya..
SAYA BELAJAR, bahwa saya harus berani hidup dan berani menghadapi semua resiko kehidupan..
SAYA BELAJAR, bahwa saya harus menjalani dan menyikapi semua problema kehidupan ini dengan dada dan hati yang lapang dan luas seluas samudera dan tegar setegar batu karang..
SAYA BELAJAR, bahwa shalat malam, berdoa dan bermunajat di dalamnya adalah sumber kekuatan dalam menjalani kehidupan ini..
SAYA BELAJAR, bahwa saya tidak dapat memaksa orang lain mencintai saya, tapi saya harus dapat melakukan kebaikan untuk orang lain..
SAYA BELAJAR, bahwa persahabatan sejati senantiasa bertumbuh walau dipisahkan oleh jarak yang jauh, beberapa diantaranya melahirkan cinta sejati..
SAYA BELAJAR, bahwa cinta adalah urusan hati yang tidak bisa direkayasa..
SAYA BELAJAR, bahwa cinta tidak berarti harus memiliki..
SAYA BELAJAR, bahwa cinta sejati adalah upaya dan usaha untuk memberikan yang terbaik kepada orang yang kita cintai..
SAYA BELAJAR, bahwa cinta adalah berbagi, memberi dan menerima..
SAYA BELAJAR, bahwa cinta adalah kesetiaan dan kepercayaan..
SAYA BELAJAR, bahwa cinta sejati dan abadi adalah cinta Allah…
SAYA BELAJAR, bahwa sebaik-baik sahabat pasti pernah melukai perasaan saya, dan untuk itu saya harus memaafkannya ..
SAYA BELAJAR, bahwa lingkungan dapat mempengaruhi pribadi saya, dan saya harus bertanggung jawab terhadap apa yang telah saya lakukan ..
SAYA BELAJAR, bahwa tidaklah penting apa yang saya miliki, tapi yang penting adalah siapa saya ini sebenarnya ..
SAYA BELAJAR, bahwa saya harus memilih apakah menguasai sikap dan emosi atau sikap dan emosi itu yang menguasai diri saya ..
SAYA BELAJAR, bahwa kata-kata manis disertai kerelaan adalah saat perpisahan dengan orang yang saya cintai ..
SAYA BELAJAR, bahwa butuh waktu bertahun-tahun untuk membangun kepercayaan dan hanya butuh beberapa detik saja untuk menghancurkannya ..
SAYA BELAJAR, bahwa jika seseorang tidak menunjukkan perhatian seperti yang saya harapkan, bukan berarti bahwa dia tidak mencintai saya ..
SAYA BELAJAR, bahwa saya harus belajar memaafkan diri sendiri dan orang lain, kalau tidak mau dikuasai perasaan bersalah terus menerus ..
SAYA BELAJAR, bahwa dua manusia dapat melihat sebuah benda, tapi kadang dari sudut pandang yang berbeda ..
SAYA BELAJAR, bahwa tidak ada yang instant atau serba cepat di dunia ini, semua butuh proses pertumbuhan, kecuali saya ingin sakit hati dan kecewa ..
SAYA BELAJAR, bahwa saya punya hak untuk marah, tetapi itu bukan berarti saya harus benci dan berlaku bengis ..
SAYA BELAJAR, bahwa pelajaran bukan hanya diambil dari orang baik, tapi justeru dari orang jahat lebih banyak pelajaran yang saya dapat dengan mengetahui kejahatannya dan meninggalkannya..
SAYA BELAJAR, bahwa orang-orang yang saya kasihi justru sering diambil segera dari kehidupan saya ..
SAYA BELAJAR, bahwa kebahagiaan itu ada dalam hati, jiwa dan ruh, bukan sesuatu yang berada diluar kita..
SAYA BELAJAR, bahwa kebahagiaan hakiki adalah ketika saya menjadi hamba Allah dengan sebenarnya..
SAYA BELAJAR, bahwa kebahagiaan hakiki adalah ketika saya mampu membahagiakan orang lain..
SAYA BELAJAR, bahwa kebahagiaan hakiki adalah ketika hidup saya bermanfaat bagi orang lain..
SAYA BELAJAR, bahwa kekayaan yang sebenarnya adalah kaya hati, budi dan ilmu…
SAYA BELAJAR, bahwa kebahagian akan saya raih ketika saya selalu bersabar dan bersyukur..
SAYA BELAJAR, bahwa kebahagiaan adalah ketika saya mendapatkan harta yang halal..
SAYA BELAJAR, bahwa kebahagiaan adalah ketika saya merasakan keluarga sakinah, mawaddah wa rahmah..
SAYA BELAJAR, bahwa kesuksesan sebenarnya adalah ketika saya meninggal dunia dalam keadaan husnul khatimah, mampu menjawab pertanyaan di kuburan dengan baik dan benar, selamat dari adzab kubur dan mendapatkan nikmat kubur…Dan kegagalan sebenarnya adalah kebalikan dari semua itu..
SAYA BELAJAR, bahwa kesuksesan besar adalah ketika saya masuk ke dalam surga dan mendapatkan segala kenikmatannya, yang puncaknya adalah memandang Wajah Allah Yang Maha Mulia dengan mendapatkan ridhaNya dan Dia tidak akan pernah murka lagi kepada saya selamanya..
SAYA BELAJAR, bahwa surga adalah mahal dan harus ada perjuangan dan pengorbanan untuk meraihnya..
SAYA BELAJAR, bahwa fasilitas umur yang disediakan oleh Allah untuk saya adalah sangat terbatas, oleh karena itu HIDUP SAYA HARUS BERMANFAAT..
(Tulisan ini terinspirasikan setelah mendengar kaset ceramah Syaikh Ali Abdul Kholiq Al-Qorni yang berjudul HAKADZA ‘ALLAMATNIL HAYAH dan beberapa artikel lain serta Pengalaman Hidup Pribadi)
Sumber : http://jafarshodiq.mywapblog.com/pelajaran-kehidupan.xhtml